13 research outputs found

    ANALISIS GERAK TEKNIK SERVIS TENIS LAPANGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN BIOMEKANIKA OLAHRAGA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gerak dengan pendekatan biomekanika olahraga teknik servis tenis lapangan pada atlet Clubber Tenis Club. Populasi penelitian ini adalah atlet tenis yunior Clubber Tenis Club putra dan putri. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik sampling puposiv dengan kriteria sampel pernah mengikuti kejuaraan daerah maupun kejuaraan nasional, tergolong dalam kelompok umur 14-16 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan teknik observasi dengan cara merekam gerakan servis menggunakan kamera, kemudian akan dianalisis melalui program “kinovea” untuk mengetahui lebih jelas kinerja teknik servi yang dilakukan atlet tenis lapangan yunior Clubber Tenis Club. Desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif evaluatif. Hasil penelitian menjelaskan bawa kinerja servis tenis lapangan atlet yunior Clubber Tenis Club pada tahap persiapan sesuai, pada tahap take back sesuai, pada tahap loading hampir Sesuai, pada tahap hitting sesuai, pada tahap contact point sangat sesuai, dan pada tahap follow trough sesuai. Kata kunci: Analisis gerak, Servis Tenis Lapangan, Biomekanika Olahrag

    KONTRIBUSI POWER OTOT TUNGKAI, PERSEPSI KINESTETIK DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP KEBERHASILAN TEMBAKAN LOMPAT (JUMP SHOOT) BOLABASKET

    Get PDF
    Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui: 1) kontribusi power otot tungkai terhadap keberhasilan tembakan lompat bolabasket, 2) kontribusi persepsi kinestetik terhadap keberhasilan tembakan lompat bolabasket, 3) kontribusi koordinasi mata tangan terhadap keberhasilan tembakan lompat bolabasket, 4) kontribusi power otot tungkai, persepsi kinestetik dan koordinasi mata tangan terhadap kemampuan tembakan lompat bolabasket. Berdasarkan tujuan penelitian tersebut, metode dalam penelitian ini adalah metode diskriptif dengan pendekatan korelasional. Dalam penelitian ini populasinya seluruh mahasiswa peserta UKMbolabasketUniversitas PGRI Adi Buana Surabayadengan jumlah 33 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik population sampling, Teknik pengumpulan data digunakan tes dan pengukuran dalam olahraga, variabel penelitian terdiri dari power otot tungkai, persepsi kinestetik, dan koordinasi mata-tangan sebagai variabel bebas, sedangkan variabel terikatnya yaitu keberhasilan tembakan lompat bolabasket. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment dan analisis regresi ganda, dengan pengujian hipotesis menggunakan taraf signifikansi 5 %.Berdasarkan data yang dianalisis diperoleh kesimpulan; (1) terdapat kontribusi yang signifikan antara power otot tungkai dengan keberhasilan tembakan lompat (jump shoot) bolabasket, hal ini dibuktikan dengan nilai r hit= 0,375> r tabel = 0,335. (2) tidak terdapat kontribusi yang signifikan antara persepsi kinestetik dengan kemampuan tembakan lompat (jump shoot) bolabasket, hal ini dibuktikan dengan nilai r hit = 0,071< r tabel = 0,335, (3) tidak terdapat kontribusi yang signifikan antara koordinasi mata-tangan dengan keberhasilan tembakan lompat (jump shoot) bolabasket,hal ini dibuktikan dengan nilai r hit = 0,143< r tabel = 0,335, (4) tidak terdapat kontribusi yang signifikan antara power otot tungkai, persepsi kinestetik, dan koordinasi mata-tangan dengan kemampuan tembakan lompat (jump shoot), hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan nilai F hit sebesar 1.731 dengan probabilitas sebesar 0,183, karena nilai probabilitas lebih besar dari α 0,05

    Pendidikan Jasmani Dan Pengembangan Karakter Siswa Sekolah Dasar

    Get PDF
    Karakter merupakan cara berpikir dan berperilaku yang khas tiap individu untuk hidup dan bekerjasama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Tujuannya tidak lain adalah mewujudkan manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Pendidikan jasmani merupakan proses pendidikan melalui aktivitas jasmani yang kondusif dimana siswa dibantu untuk mewujudkan dirinya sesuai dengan tahap pertumbuhan dan perkembangannya secara optimal dalam mencapai taraf kedewasaan tertentu. Pendidikan jasmani juga merupakan pendidikan yang mengaktualisasikan potensi-potensi aktivitas manusia berupa sikap, tindakan dan kemampuan gerak menuju kebulatan pribadi yang seutuhnya. Pendidikan jasmani memberikan kontribusi terhadap perkembangan peserta didik yang bersifat menyeluruh meliput perkembengan psikomotorik, pengetahuan dan penalaran (kognitif), watak serta kepribadian (afektif). Pembekalan pengalaman belajar diarahkan untuk membina sekaligus membentuk gaya hidup sehat dan aktif sepanjang hayat. Nilai-nilai yang terkandung&nbsp; didalam pembelajaran penjas antara lain: kejujuran, keadilan, sportifitas, kepercayaan diri, menghargai dan menghormati orang lain, menghormati kewenangan, fairplay, disiplin, empati, kepemimpinan, kerjasama, dan lain-lain. Nilai yang terkandung dalam pembelajaran penjas berbanding lurus dengan 9 karakter yang dikemukakan Suyanto (2009: 2) yaitu; (1) karakter cinta Tuhan dan segenap ciptaan-Nya, (2) kemandirian dan tanggungjawab, (3) kejujuran, amanah dan diplomatis, (4) hormat dan santun, (5) dermawan, suka tolong-menolong dan gotong royong serta kerjasama, (6) percaya diri dan pekerja keras, (7)&nbsp; kepemimpinan dan keadilan, (8) baik dan rendah hati, (9) karakter toleransi, kedamaian dan kesatuan. &nbsp; Keywords: Pendidiakan jasmani, Karakte

    PENGARUH LATIHAN AUTOGENIC RELAXATION TERHADAP KONSENTRASI DAN KEBERHASILAN FREE THROW BOLABASKET

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh dari latihan autogenic relaxation terhadap konsentrasi dapat meningkat dengan baik sesuai yang diharapkan pelatih, (2) Pengaruh dari latihan autogenic relaxation terhadap free throw dapat meningkat dengan baik sesuai yang diharapkan pelatih. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan penelitian two group pretest-posttests design. Dalam penelitian ini populasi penelitiannya adalah seluruh mahasiswa peserta UKM Bolabasket Universitas PGRI Adi Buana Surabaya aktif yang berjumlah 16 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 16 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Teknik análisis data menggunakan análisis statistik. Agar kesimpulan yang diperoleh dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya maka sebelum analisis perlu dilakukan uji prasyarat perhitungan normalitas menggunakan kolmogorov smirnov, untuk kemudian dilakukan análisis data. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini ialah menggunakan uji-t (paired t-test). Hasil penelitian ini menunjukan terdapat pengaruh latihan autogenic relaxation terhadap konsentrasi dibuktikan dengan nilai thitung sebesar 12,322 dengan p= 0,000, ternyata p&lt;0,05. Terdapat pengaruh latihan autogenic relaxation terhadap tembakan free throw, dibuktikan dengan nilai thitung sebesar 6,065 dengan p= 0,001, ternyata p&lt;0,05. Kata Kunci: Autogenic Relaxation, Konsentrasi, Free thro

    UNIVERSAL DESIGN FOR LEARNING PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI ADAPTIF DI SEKOLAH INKLUSI

    Get PDF
    Pendidikan jasmani adaptif merupakan salah satu pembelajaran gerak yang dikembangkan untuk menyediakan program bagi individu yang berkebutuhan khusus. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan keberagaman karakteristik peserta didik dalam kelas yang inklusif adalah dengan menerapkan prinsip Universal Design for Learning (UDL). Penelitian ini berjenis kualitati. Pendekatan dalam penelitian ini studi kasus. Data dalam penelitian ini adalah pernyataan-pernyataan yang didapatkan dari wawancara dan sumber datanya adalah transkrip wawancara dengan 4 guru pendamping khusus di 4 SMPN Program Inklusif PPDB Surabaya, sehingga 4 guru pendamping khusus tersebut adalah narasumber dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara nonstruktural yang berguna untuk mengeksplorasi secara reaktif jawaban dari narasumber di tiap pertanyaan. Data analisis dalam penelitian ini adalah analisis konten. Hasil penelitiannya adalah pendekatan UDL ini memberi keleluasaan kepada guru untuk menyesuaikan kurikulum, menyesuaikan cara penyampaian pembelajaran, dan menilai siswa dengan cara yang memungkinkan. digunakan untuk membantu memperkuat program dengan mengidentifikasi area yang membutuhkan perbaikan. Hal tersebut dapat digunakan dalam program pendidikan untuk membantu guru belajar tentang lingkungan pendidikan jasmani inklusif atau dapat digunakan untuk guru praktik untuk memeriksa dan/atau mengevaluasi lingkungan pengajaran

    DETRAINING PADA PEMAIN SEPAK BOLA PASCA TURNAMEN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kecepatan lari pemain Sepak Bola selama latihan menghadapi turnamen Piala Menpora tahun 2019 dan melihat kondisi setelah periode detraining pasca turnamen. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, menggunakan pendekatan Observational methods. Subjek penelitian adalah pemain PS UNIPA Surabaya yang tergabung dalam team inti untuk mengikuti turnamen Piala Menpora yang berjumlah 18 pemain. Data yang diperoleh diolah melalui analisis data kuantitatif dengan bantuan program spss, dan analisis persentasi dari hasil observasi pemain sepak bola. Data yang diperoleh berupa data kecepatan berlari dengan jarak tempuh 50 meter pada pretest (5,7322±0,43042) dan posttest (5,5933±0,43042) diolah melalui uji t dengan hasil p&lt;0,05 (0,001&lt;0,005). Hasil tersebut menunjukkan adanya perbedaan antara rata-rata pretest dengan posttest, bila membandingkan mean, dapat terlihat adanya peningkatan kecepatan pemain PS UNIPA Surabaya. Data berikutnya adalah data posttest setelah periode detraining (5,6906±0,42926). Bila dibandingkan dengan posttest setelah periode latihan dengan diolah melalui uji t diperoleh hasil p&lt;0,05 (0,005&lt;0,05). Hasil tersebut menunjukkan adanya perbedaan antara rata-rata pretest dengan posttest, bila membandingkan mean, dapat terlihat adanya penurunan kembali kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1). Ada peningkatan kecepatan pemain sepak bola dalam mempersiapkan Turnamen antar Mahasiswa Piala Menpora Tahun 2018 di Bandung; 2) Terjadi penurunan kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining pasca Turnamen antar Mahasiswa Piala Menpora Tahun 2018 di Bandung; 3). Penurunan performa dan kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining pasca Turnamen Antar Mahasiswa Piala Menpora di Bandung Tahun 2018-2019 tidak sampai kembali pada kondisi awal sebelum latihan persiapan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kondisi fisik dan kecepatan berlari pemain Sepak Bola selama latihan menghadapi turnamen Piala Menpora tahun 2019 dan melihat kondisi tersebut setelah periode detraining pasca turnamen yang bersamaan dengan libur semester. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, menggunakan pendekatan Observasional methods. Subjek penelitian adalah pemain PS UNIPA Surabaya yang tergabung dalam team inti untuk mengikuti turnamen Piala Menpora yang berjumlah 18 pemain.&nbsp; &nbsp;Data yang diperoleh diolah melalui analisis data kuantitatif dengan bantuan program spss, dan analisis persentasi dari hasil observasi pemain sepak bola. Data yang diperoleh berupa data kecepatan berlari dengan jarak tempuh 50 meter pada pretest (5,7322±0,43042) dan posttest (5,5933±0,43042) diolah melalui uji t dengan hasil p&lt;0,05 (0,001&lt;0,005). Hasil tersebut menunjukkan adanya perbedaan antara rata-rata pretest dengan posttest, bila membandingkan mean, dapat terlihat adanya peningkatan kecepatan pemain PS UNIPA Surabaya. Data berikutnya adalah data posttest setelah periode detraining (5,6906±0,42926). Bila dibandingkan dengan posttest setelah periode latihan dengan diolah melalui uji t diperoleh hasil p&lt;0,05 (0,005&lt;0,05).&nbsp; Hasil tersebut menunjukkan adanya perbedaan antara rata-rata pretest dengan posttest, bila membandingkan mean, dapat terlihat adanya penurunan kembali kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining. Hasil observasi menunjukkan 78% pemain diindikasikan mengalami penurunan kebugaran setelah periode detraining. Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1). Ada peningkatan kecepatan pemain sepak bola dalam mempersiapkan Turnamen antar Mahasiswa Piala Menpora Tahun 2018 di Bandung; 2) Terjadi penurunan kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining pasca Turnamen antar Mahasiswa Piala Menpora Tahun 2018 di Bandung; 3). Penurunan performa dan kecepatan pemain sepak bola setelah periode detraining pasca Turnamen Antar Mahasiswa Piala Menpora di Bandung Tahun 2018-2019 tidak sampai kembali pada kondisi awal sebelum latihan persiapan

    Motor Ability untuk Menunjang Activity Daily Living (ADL) Pada Anak Cerebral Palcy

    Get PDF
    Activity Daily Living (ADL) bagi anak cerebral palcy merupakan tantangan yang besar. Di mana kemandirian dalam melakukan aktifitas perlu dimilki. Tetapi anak dengan cerebral palcy memiliki hambatan dalam melakukan gerak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motor ability pada anak dengan cerebral palcy. Penelitian ini dilakukan dengan pendektan deskriptif kuantitatif di mana data diambil menggunakan teknik test dan pengukuran dengan bantuan lata gineometer. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 anak cerebral palcy yang berasal dari Yayasan Pembinaan Anak Cacat Surabaya (YPAC) Surabaya. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis deskripsi. Berdasarakan hasil penlitian penelitian diketahui bahwa tingkat motor ability anak dengan Cerebral Palcy Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) dalam katagori sedang. Hal tersebut dibuktikan dari ke empat variabel memiliki mayoritas presentasi dengan katagori sedang yaitu gerak fleksi sebesar 60%, gerak ekstensi sebesar 60%, gerak abduksi sebesar 70%, dan gerak adduksi sebesar 50%

    Literature Study: Visual Support Design as Assistive Technology for Children with Autism Spectrum Disorder

    Get PDF
    Providing interventions for children with autism requires various methods and learning media. Visual Support has long been implemented to help train communication skills in children with autism. Recently, many applications have developed as assistive technology to help children with autism in the learning environment. This study aims to elaborate on the visual design integrated into application-based assistive technology for children with autism. The method used in this research is a Systematic Literature Review. Based on the data tracing results, several references have been collected that specifically discuss the design of visual Support. From the data analysis, it can be concluded that visual Support is important to be integrated into digital applications to help children with ASD to carry out daily activities in various environmental settings. The development of visual support design must refer to the prerequisite rules to support the suitability of their characteristics and needs

    Kebutuhan Alat Bantu Asistif bagi Penyandang Cerebral Palsy

    Get PDF
    Kompleksnya masalah-masalah yang dihadapi bagi penyandang cerebral palcy, maka diperlukan layanan kompensatoris. Layanan kompensatoris yang dimaksud adalah pemenuhan alat bantu asistif bagi cerebral palcy. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kebutuhan alat bantu asisitif bagi penyandang cerebral palsy. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian didaptkan melalui proses wawancara, dokumentasi, observasi dan FGD. Informan dalam penelitian ini merupakan Guru dan orang tua dengan anak cerebral palcy. Hasil kajian menunjukkan bahwa adanya perhatian, kasih sayang yang didapatkan olaeh anak cerebral palcy dapat menumbuhkan kepercayaan diri. Orang tua dan lingkungan terdekat menjadi sangat central dalam upaya tersebut. Peran orang tua dan lingkungan terdekat juga sangat diperlukan dalam upya rehabilitasi motorik yang baik. Anak dengan cerebral palcy memilki keterbatasan terutama pada aktifitas keseharian seperti makan, minum, memegang benda, gosok gigi dan lain-lain. Artinya keterbatasan tersebut terdapat pada aktifitas penggunakan tangan. Pemenuhan alat bantu asistif guna pemenuhan rehabilitasi motorik menjadi sangat diperlukan

    MENTAL HEALTH PADA PANDEMIC COVID 19 BAGI GURU DI SMAN 1 KREMBUNG SIDOARJO

    Get PDF
    Community service through this training activity aims to provide teachers with an understanding of the importance of mental health at SMAN 1 Krembung. This activity was attended by 65 participants from a combination of employees and teachers of SMAN 1 Krembung. The method of implementing the activity includes 4 stages 1). Observation, 2). Implementation of Activities, 3). Activity Achievement, and 4). Evaluation. The training/workshop implementation activities have been carried out well, as can be seen from the enthusiasm of the training participants both during the delivery of training materials and during discussions. The success of the training was also aimed at increasing the average pretest and posttest scores, with a score of 65.5 for the pretest score and 75.5 for the posttest assessor.Pengabdian masyarakat melalui kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman Guru SMAN 1 Krembung tentang penitngnnya mental Health. Kegiatan ini diikuti oleh 65 peserta dari gabungan karyawan dan Guru SMAN 1 Krembung. Metode pelaksanaan Kegiatan meliputi 4 tahapan 1). Observasi, 2). Pelaksanaan Kegiatan, 3). Ketercapaian Kegiatan, dan 4). Evaluasi. Kegiatan pelaksanaan pelatihan/workshop telah dilakukan dengan baik, terlihat dari antusiasme peserta pelatihan baik saat penyampaian materi pelatihan maupun pada saat diskusi. Keberhasilan pelatihan juga ditujukan dari peningkatan nilai rata-rata pretest dan nilai posttest yaitu dengan nilai 65.5 untuk nilai pretest dan 75.5 untuk penilai posttest
    corecore